akhirnya gue denger juga kabar itu. kabar yang gue udah tau bakal gue denger, gak tau gimana caranya.
barusan aja teman gue, yang kenal padanya bilang sama gue kalo dia liat **k* bersama seorang perempuan tinggi. kemungkinan besar perempuan itu adalah pacarnya. dan ini membuktikan kalo firasat gue yang sudah lama gue rasakan itu benar. dan ternyata memang firasat gue jarang sekali salah.

yang membuat gue tambah sedih adalah gue udah mendengar 2 kabar tidak menyenangkan hari ini. yang pertama gue dengar kabar kalo gue gak bakalan di panggil lagi sama tempat yang gue udah hampir masuk itu. katanya karena adanya pergantian management. sedih.
tapi kabar ini yang membuat gue lebih sedih lagi.

gue sebenernya pengen nangis. tapi gue malu. sekarang ini gue lagi ada di kantor. dan semua mata melihat sama gue gara-gara gue bilang kabar gue gak baik. gue gak mau boong, karena memang kabar gue hari ini sama sekali tidak baik. gue sedih... dan setelah denger kabar itu membuat gue lebih sedih lagi.

hari sabtu gue nonton The Holiday bersama seorang teman. ini adalah pengulangan kejadian sekitar 3 tahun yang lalu. gue juga pernah merasa devastated setelah nonton sebuah film. waktu itu filmnya Love Actually. I watched itu with a bunch of my old friends on Valentine's day. Waktu itu gue sedih karena gue inget gue pengen banget bisa merayakan hari kasih sayang itu bersama orang yang gue tahu sangat gue sayang. dan waktu itu dia tidak perduli sama gue (sekarang pun tidak). makanya gue nonton film itu dan jadi gloomy.

sabtu lalu waktu gue nonton film itu, sama teman gue, gue juga merasakan hal yang hampir sama dengan yang gue rasakan 3 tahun yang lalu. dan yang membuat gue sedih adalah cerita di film itu seperti bercerita tentang gue.

sekarang sudah hampir 4 tahun gue memiliki sebuah kisah cinta yang bertepuk sebelah tangan. cinta yang gak terbalas karena memang orang yang sangat gue suka itu gak pernah suka sama gue. dan yang membuat cerita ini menjadi lebih menyedihkan adalah karena gue sangat sulit untuk bisa melupakan kisah cinta menyedihkan gue ini. gue bahkan gak bisa menyukai orang lain, walaupun gue sangat ingin itu.

dulu gue inget, gue pernah berdoa kalo gue pengen dia. tapi gue minta dengan sangat padaNya waktu itu untuk kasih dia buat gue. gue mau Tuhan dekatkan dia buat gue kalo dia emang buat gue. tapi kalo nggak, buat dia yang menjauh dari gue. dan sepertinya Tuhan menjawab doa gue. Dia bener-bener buat orang yang sangat gue cintai itu pergi tanpa pesan dari hadapan gue.